DEPOK - Suaranusa.com - Sebuah Belco yang sedang melakukan penggalian tanah Ahli waris kepemilikan atas nama Muhamad Rudi Samin di kavling Kampung Serap, Kelurahan Tirtajaya Depok, telah menemukan sebuah sembako bantuan presiden yang diduga dilakukan pihak PT. JNE Cabang Depok, berlokasi di Kampung Serap, Tirta jaya, Sukmajaya, Depok, Jumat (29/07).
Kabar yang dapat dihimpun Dialog dilapangan, Rudi Samin selaku ahli Waris Lahan Serap lokasi dipendamnya barang bantuan Presiden menjelaskan, pada pukul 14.00 wib lewat dari kepolisian datang ke lokasi kampung Serab untuk melihat barang-barang tersebut.
”Bantuan Presiden setiap satu karungnya berisi 10 kg beras dan tepung ini untuk warga luar daerah untuk luar Jawa.” ujarnya kepada awak media di lokasi tersebut.
Dirinya menjelaskan, bahwa bantuan ini dipendam sejak 1- 2 tahun, oleh PT. JNE di lapangan Kampung Serap kiriman dari pusat PT. JNE, pada saat itu diduga ada pemeriksaan dari KPK. “Bansos tersebut tetapi dikirim ke serap PT. JNE tidak dibagikan kepada masyarakat tetapi justru dipendam.” tegas Rudi Samin.
Rudi Samin menduga pihak PT. JNE Pusat nampaknya ketakutan ketika hendak diperiksa KPK terkait dugaan Korupsi Bansos yang menimpa mantan Menteri Sosial yaitu Juliari Batubara pada saat itu.
Rudi Samin mengaku penggalian ini dilakukan sejak dua hari lalu dan hari ini Jumat, (29/07/22) hari ketiga ditemukan.
Informasi dugaan pemen daman berawal dari karyawan yang memendam yang berinisial RS yang diperintahkan oleh AZ koordinator dari PT JNE Kampung Serap.
Rudi Samin meminta kepada awak media untuk mengawal kegiatan ini karena kegiatan karena ini sangat rentan terhadap ditutupi oleh para oknum-oknum.(Riz)